Review Film ATM (Er Rak Error) Thailand

Pengen nonton pilem yang bergenre romantic comedy? Kalian mesti nonton pilem yang satu ini, khususnya bagi pecinta Thailand movies, hehe.

Pilem yang mau mega review sekarang yaitu ATM ( Er Rak Eror).  RECOMMEND! Asli nih pilem kocak banget, dijamin gak mengecewakan deh.

Jadi gini nih ceritanya,.

Pilem ini tentang Sua dan Jib, sepasang kekasih yang bekerja di sebuah bank  yang melarang karyawannya memiliki hubungan khusus (pacaran gitu lohh). Karena takut ketahuan, mereka milih untuk backstreet. Yang bikin ironis, Jib yang memang memiliki jabatan lebih tinggi dari Sua, seringkali memecat pegawainya yang ketahuan berpacaran. Jenuh sama keadaannya, mereka akhirnya memutuskan untuk menikah.

Sayangnya, gak ada yang mau mengalah untuk keluar dari perusahaan.

Di tempat yang berbeda, Chonburi, ada Peud dan Pad yang menyadari bahwa salah satu ATM dari bank tempat Sua dan Jib bekerja memiliki “bug” yang mengakibatkan setiap uang yang ditarik dari ATM tersebut akan keluar dua kali lipat. Berita cepat tersebar dan akhirnya ATM itu pun “laris manis”. Pihak bank pun tidak tinggal diam, mereka mau semua orang yang menarik uang gratisan tersebut untuk mengembalikannya. Nah, karena ada kasus ini Sua dan Jib pun bertaruh, siapa yang tidak berhasil menagih semua uang gratisan tersebut harus keluar dari pekerjaan.

Disini lah banyak kekonyolan terjadi. Bagaimana masing-masing dari mereka, dengan caranya sendiri-sendiri berjuang buat menangin ‘kompetisi’ ini.

Buat yang pertama kali nonton, mungkin awalnya agak terkesan lebay gitu candaannya.  Tapi tenang aja, gak bakalan lama kok.

Nih kalo mau liat trailernya dulu.

Seru kan, itu baru trailer nya aja loh, belum pilemnya yang komplit, hehe.

oiya, di pilem ini ada salah satu adegan yang sumpah gokil banget (menurut aku, gatau kalau menurut kalian). Biar udah ku ulang berulang-ulang kali, tetap aja aku ngakak, hehehe. Nih.

 Disitu ceritanya si Sua mau nyamar jadi polisi. Nah, kalo polisi itukan sering/always bawa bawa pistol, jadi Sua juga mau punya satu *palsu pastinya. Jadi dia pergi dah ke toko mainan. Disini sudah adegan yang menurut ku paling kocak.

Ahh, kalo diceritain semua kayaknya jadi gak seru. Kalian tonton sendiri dah, hehe.